Seminar dan Pengukuhan DPW AGPAII Sumbar Masa Bakti 2024-2029

Seminar Nasional dan Pengukuhan DPW AGPAII Sumbar Masa Bakti 2024-2029

Sabtu, 3 Mei 2025, Istana Gubernur Sumatera Barat dipadati oleh ratusan Guru PAI se-Sumatera Barat. diperkirakan lebih dari lima ratus orang guru PAI hadir di acara Seminar Nasional ini. Menanggapi situasi dan kondisi guru PAI Indonesia saat ini, DPW AGPAII Sumatera Barat sengaja mengusung tema "Penguatan Potensi dan Kesejahteraan Guru PAI untuk Sumatera Barat Madani, Maju dan Berkeadilan."

Acara yang dihadiri oleh Drs. H. Endang Zenal ini (Ketua Umum DPP AGPAII), bukanlah sekedar Seminar nasional saja, akan tetapi sekaligus Pengukuhan DPW AGPAII Sumatera Barat yang terpilih untuk masa bakti 2024-2029. Rimelfi, S.Pd.I., MM., MA kembali terpilih untuk menahkodai organisasi AGPAII di Sumatera Barat ini. Didampingi oleh Musardin, S.Pd.I., M.Pd sebagai Wakil ketua I dan H. Erizal, S.Pd.I., M.Pd sebagai wakil ketua II.

Dalam sambutannya, ketua Umum DPP AGPAII tersebut mengusulkan agar guru PAI ini cukup dikelola oleh satu kementerian saja. Hal ini barangkali akan lebih efektif dalam pengelolaannya.

Seminar Nasional yang dilaksanakan secara Blended learning ini juga menghadirkan Dr. Mhd. Kosim, MA (Dewan Penasehat AGPAII/ Dosen UIN IB Padang). Dalam penyampaiannya yang dikomentari oleh Umar Faruq di WAG mengatakan bahwa "Diantara upaya dalam mewujudkan pendidikan hati nurani adalah menghidupkan ruhani guru, sekaligus menempatkan profesi guru pada posisi yang terhormat. Memberi beban harapan tinggi, sementara gaji tak manusiawi adalah bentuk lain memperlakukan guru tanpa nurani." beliau juga mengutip perkataan Nurcholish Madjid (Cak Nur) dalam berbagai tulisannya kerap menyebut hati nurani sebagai esensi kebaikan yang ada dalam diri manusia bersifat cahaya (nurani) menerangi jalan ke arah kebenaran. Jika hati terlalu banyak diselimuti dosa, cahaya itu akan padam, dan berganti menjadi nafsu zhulmani (jiwa yang gelap). Inilah pangkal segala kesengsaraan lahir dan batin.

Kita berharap dengan digelarnya acara ini, para pemangku kebijakan dapat lebih memperhatikan kesejahteraan guru terutama guru PAI. Dengannya tertumpang juga harapan semoga pendidikan di Indonesia dapat lebih meningkat dengan lahirnya siswa-siswi yang bertaqwa dan berakhlak mulia.

By, Harianto, S.Pd.I., M.Pd